Tanjungsari – Dalam rangka melakukan pengembangan layanan pendidikan, SMK Negeri Padang Cermin melakukan kunjungan ke SMK Negeri Tanjungsari guna melakukan studi tiru yang telah dilaksanakan pada hari Kamis, 10 Februari 2022.
Studi tiru tersebut bertujuan untuk mempersiapkan rencana pembukaan kompetensi keahlian Asisten Keperawatan di SMK Negeri Padang Cermin.
Acara studi tiru ini dihadiri oleh Kepala SMK Negeri Padang cermin, yaitu Bapak Budi Suwarno, A.Pi., M.Si beserta kelima timnya. Tentunya kedatangan beliau disambut hangat oleh SMKN Tanjungsari yang dalam hal ini hadir pula Bapak Yornedi, SE., MM selaku kepala SMKN Tanjungsari serta bapak/ibu wakil kepala sekolah bidang humas, kurikulum, manajemen mutu, kesiswaan, serta sarana dan prasarana.
Tidak luput juga, Ketua Kompetensi Keahlian Asisten Keperawatan, Audria Octa AWL, S.KM dan keempat guru produktif Asisten Keperawatan juga turut hadir mengisi acara tersebut.
Rangkaian acara dipandu oleh Bapak Abdul Romi, S.Pd selaku waka bidang humas dengan susunan kegiatan sebagai berikut:
- Pembukaan
- Doa yang dipimpin oleh Bapak Beni Agustina, S.Pd.I
- Sambutan dari masing-masing kepala sekolah
- Presentasi profil SMKN Tanjungsari oleh Bapak Fajar Lutfi, S.Pd.
- Presentasi gambaran kompetensi keahlian asper oleh K3 Asisten Keperawatan, Ibu Audria Octa AWL, S.KM
- Diskusi/tanya jawab terkait cara dan syarat membuka jurusan asper, meliputi dokumen yang dibutuhkan, tenaga pengajar yang relevan, kebutuhan sarpras untuk laboratorium, kurikulum, PKL, KI, MOU dengan dinas dan Dudika, PPDB, seragam siswa, dan jenjang karir lulusan.
- Penyerahan kenang-kenangan dan produk unggulan Asisten Keperawatan (sabun, hand sanitizer, dan detergen) kepada SMKN Padang Cermin
- Isoma
- Kunjungan ke Laboratorium Asper
Tim dari SMKN Padang Cermin melihat dan mempelajari pengelolaan laboratorium, saat kunjungan juga dilakukan pelayanan unit produksi asper oleh siswa asper yaitu pemeriksaan TD, AU, Chol, GDS, dan Golongan darah. Selain itu, siswa juga mendemonstrasikan beberapa kompetensi yang mereka pelajari yaitu pemeriksaan TTV dan mencuci rambut pasien.
