Profil

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Saya Yornedi, S.E., M.M. Kepala SMK Negeri Tanjungsari. SMK bisa SMK hebat! Vokasi kuat, menguatkan Indonesia salam vokasi!

Pada kesempatan hari ini, di hari yang sangat membahagiakan ini, saya ingin menyampaikan profil SMK Negeri Tanjungsari. SMK Negeri Tanjungsari Berada di kecamatan Tanjungsari memiliki 4 kompetensi keahlian, yaitu:

1. Teknik Kendaraan Ringan
2. Teknik Komputer Dan Jaringan
3. Pendidikan Asisten Keperawatan
4. Multimedia

Pada awal berdirinya, pada tanggal 8 Desember tahun 2003, SMK Negeri Tanjungsari berdiri dengan dua kompetensi keahlian, yaitu teknik komputer dan jaringan dan teknik kendaraan ringan. Namun seiring dengan berjalannya waktu, SMK Negeri Tanjungsari berkembang dengan pesat dan saat ini memiliki 965 siswa yang pada awal berdirinya hanya memiliki 23 siswa.

SMK Negeri Tanjungsari dirintis dan didirikan oleh Bapak Drs. Budi Santosa sebagai kepala sekolah SMK yang pertama. Kemudian pada tahun 2014, dilanjutkan kepemimpinannya oleh Bapak Drs. Ifraim Azis, M.M  hingga pada tahun 2020. Selanjutnya dari tahun 2020 dilanjutkan kepemimpinan SMK ini oleh Ibu Dr. Dwi Haryani, S.Pd. ,M.Pd hingga 5 Januari 2022 ,kemudian tepatnya pada tanggal 6 Januari 2022, SMK Negeri Tanjungsari dilanjutkan kepemimpinannya oleh saya (Yornedi, S.E., M.M.) yang saat ini juga masih tetap dengan empat kompetensi keahlian dengan diampu oleh 67 guru atau tenaga pendidikan dan 11 tenaga kependidikan.

SMK Negeri Tanjungsari ingin mewujudkan SMK bisa SMK hebat dengan visi yaitu Menjadikan Lembaga Pendidikan dan Latihan yang Unggul dan Pasti. Untuk mencapai visi tersebut, SMK Negeri Tanjungsari melaksanakan beberapa misi diantaranya yaitu:

1. Melaksanakan pembelajaran dengan meningkatkan iman dan taqwa serta menumbuhkan kedisiplinan kepada seluruh warga sekolah

SMK Negeri Tanjungsari menanamkan kedisiplinan bukan hanya kepada siswa tetapi kepada seluruh warga sekolah termasuk penjaga sekolah, baik itu petugas keamanan kemudian tenaga kebersihan terutama juga guru atau tenaga pendidik karena arti slogan Ki Hajar Dewantara bahwa seorang guru harus mampu menjadi Ingarso Sung Tulodo Ing Madyo Mangun Karso dan Tut Wuri Handayani. Hal itu yang selalu dipedomani SMK Negeri Tanjungsari bahwa untuk menjadi guru harus mampu menjadi teladan, sehingga diharapkan nanti bisa terbentuk kedisiplinan yang akan membudaya kepada seluruh warga sekolah.

• Melaksanakan hubungan kerjasama dengan orang tua siswa, masyarakat atau stakeholder, dunia usaha industri (DUDI), dan institusi terkait

Seperti yang kita tahu, bahwa SMK itu harus mampu menjalin kerja sdunia usaha dan dunia industri sebagai bentuk nyata link and match antara SMK dengan dunia usaha dan dunia industri (DUDI) sebagai pengguna lulusan atau pengguna calon tenaga kerja dari SMK Negeri Tanjungsari. Oleh sebab itu, SMK Negeri Tanjungsari saat ini tengah menjalin kerjasama dengan beberapa industri untuk mewujudkan link and match.

Salah satu program yang sedang dilaksanakan oleh SMK Negeri Tanjungsari agar link and match itu terwujud adalah dengan penyelarasan kurikulum yang diawali dengan penerapan budaya industri. Untuk mewujudkan link and match antara SMK Negeri dengan DUDI, saat ini SMK Negeri Tanjungsari tengah menjalin kerjasama dengan beberapa industri. Bentuk kerjasama bukan hanya dalam bentuk MOU tetapi dalam bentuk muatan kurikulum yang diajarkan di SMK Negeri Tanjungsari. Penyelarasan kurikulum merupakan hal yang utama yang harus dilakukan saat ini untuk membentuk kompetensi siswa yang berbasis pada industri

• Meningkatkan kualitas pelayanan tenaga pendidik dan kependidikan sesuai dengan standar nasional pendidikan

Kita tahu bahwa standar nasional pendidikan dari 8 unsur yang pertama adalah mulai dari standar isi, standar proses, standar kelulusan dan standar penilaian atau yang kita kenal dengan standar akademik, kemudian ada standar sarpras, standar pendidik dan tenaga kependidikan, standar pembiayaan, dan standar pengelolaan itu merupakan hal yang dikelola di SMK Negeri Tanjungsari ini.

SMK Negeri Tanjungsari yang memiliki 65 tenaga pendidik dan 11 tenaga kependidikan, itu merupakan aset yang bagus. SMKN Tanjungsari juga memiliki program pengadaan guru produktif dengan melakukan rekrutmen, baik itu PNS, PPPK, honorer, maupun kontrak serta melakukan rekrutmen untuk instruktur kejuruan dan industri. Pengadaan program guru produktif sebagai program SMK Tanjungsari juga merupakan aset yang benar-benar ingin ditingkatkan kualitasnya agar mampu memberikan pelayanan kepada para siswa dan juga kepada masyarakat secara umum. Keterlibatan masyarakat disini tentunya sangat penting dalam mewujudkan SMKN Tanjungsari menjadi sekolah yang bermutu di wilayah kecamatan Tanjungsari maupun di Lampung Selatan.

SMK Negeri Tanjungsari juga memiliki program-program unggulan. Pertama, SMK Negeri Tanjungsari ingin menjadi ikon di kecamatan Tanjungsari untuk kompetensi keahlian teknik komputer dan jaringan. Kompetensi keahlian teknik komputer dan jaringan sudah mendapatkan beberapa bantuan dan bantuan tersebut bukan hanya sekadar menjadi motivasi tapi juga bisa menjadi harapan bagi seluruh masyarakat di kecamatan Tanjungsari. Untuk itu, SMK Negeri Tanjungsari berupaya sepenuhnya memberikan pelayanan terhadap kompetensi keahlian teknik komputer dan jaringan.

Selain itu juga ada kompetensi keahlian teknik kendaraan ringan yang peralatannya  sudah lengkap. Diharapkan dengan pemenuhan alat tersebut mampu melakukan pembelajaran praktik karena masyarakat juga sangat mengidolakan jurusan ini. Harapannya, penyelarasan kurikulum dengan budaya industri yang telah diterapkan di SMK Negeri Tanjungsari, alumni-alumni ataupun siswa-siswi yang belajar di sekolah ini mampu memiliki kompetensi yang diharapkan.

Kompetensi keahlian selanjutnya yaitu asisten keperawatan, ini juga merupakan kompetensi keahlian yang sebenarnya sangat bermanfaat untuk masyarakat karena berbentuk pelayanan kesehatan. Jadi diharapkan dengan adanya asisten keperawatan di sekolah ini mampu membantu para siswa untuk memahami arti atau pentingnya pola hidup sehat. Bukan hanya cara hidup sehari-hari tetapi bagaimana juga menyikapi tentang pola makan, kemudian bagaimana masyarakat itu mampu membudayakan diri menjaga kebersihan lingkungan karena diharapkan SMK Negeri Tanjungsari juga mampu memberikan contoh untuk sekolah-sekolah lain di wilayah Tanjungsari

Kemudian yang terakhir adalah kompetensi keahlian multimedia. Kompetensi keahlian multimedia merupakan kompetensi yang baru dan belum pernah meluluskan. Saat ini baru ada di tingkat 12 dan diharapkan nanti kompetensi multimedia ini mampu mendukung, sehingga antara satu kompetensi dengan kompetensi lain itu bisa menjadi kebanggaan bagi SMK Negeri Tanjungsari.

Demikian profil SMK Negeri Tanjungsari yang dapat saya sampaikan mudah-mudahan ini mampu memberi wawasan mampu memberikan Cakrawala Kepada masyarakat dan juga kepada keluarga SMK Negeri Tanjungsari memberikan informasi yang benar memberikan informasi yang bermanfaat mudah-mudahan akan menjadikan SMK Negeri Tanjungsari yang benar-benar SMK bisa SMK hebat. Terima kasih saya akhiri Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.